Implementasi Program Pesantren Parahyangan Dalam Penguatan Pendidikan Karakter Islam Di SMP Parahyangan Kabupaten Bandung Barat

Permasalahan utama dalam pendidikan karakter Islam saat ini adalah kurangnya internalisasi nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari peserta didik. Untuk mengatasinya, diperlukan adanya implementasi terhadap program keagamaan yang inovatif dan terstruktur di luar jam sekolah formal. Penelitian ini secara khusus menyoroti program "Pesantren Parahyangan" di SMP Parahyangan, yang merupakan upaya kolaboratif untuk mengembangkan pemahaman Islam dan membentuk karakter peserta didik. Tujuannya adalah mendeskripsikan perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, pengawasan, dan hasil implementasi program tersebut dalam penguatan pendidikan karakter Islam di SMP Parahyangan Kabupaten Bandung Barat. Teori yang digunakan adalah teori manajemen POAC (Planning, Organizing, Actuating, Controlling) oleh George R. Terry, penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi fenomenologi dan analisis deskriptif. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Subjek penelitian meliputi pembina, pendidik, guru pembimbing, peserta didik, dan orang tua. Temuan penelitian menunjukkan bahwa implementasi program “Pesantren Parahyangan” melalui tahapan yang komprehensif. Perencanaan meliputi perumusan visi, misi, tujuan, strategi, penetapan sumber daya, anggaran, dan jadwal. Pengorganisasian mencakup pembentukan struktur kepengurusan, pembagian tugas, mekanisme koordinasi, serta pemanfaatan sumber daya. Pelaksanaan program melibatkan realisasi kegiatan utama seperti ibadah berjamaah, kajian keislaman interaktif, tadarus, praktik salat, tahsin dan tahfiz Al-Qur'an, serta kajian bulanan, ditambah analisis gaya kepemimpinan, pola komunikasi, dan penanganan kendala. Pengawasan program melibatkan penetapan standar, metode dan frekuensi pengawasan, pengukuran kinerja, identifikasi penyimpangan, serta tindakan korektif dan pelaporan hasil. Hasil implementasi program menunjukkan tercapainya tujuan, dampak positif dan negatif, kelebihan dan keunggulan, serta kekurangan dan tantangan. Simpulan dari penelitian bahwa program "Pesantren Parahyangan" memberikan kontribusi signifikan dalam peningkatan pemahaman agama dan perbaikan akhlak peserta didik.