Peran Guru Sebagai Fasilitator Pembelajaran Berbasis Project Based Learning Tema Tanaman Pada Anak Usia Dini Di RA Asmaulhusna Kecamatan Cililin

Project Based Learning merupakan model pembelajaran yang mana peserta didik dijadikan sebagai pusat pembelajaran, memotivasi, dan mendorong minat belajar anak dan melatih cara berfikir kritis anak. Tentunya untuk itu tidak terlepas adanya guru yang akan memfasilitasi pembelajaran Project Based Learning. penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui peran Guru sebagai fasilitator dalam menerapkan pembelajaran berbasis Project Based Learning pada anak usia dini, serta Untuk mengetahui faktor pendukung dan hambatan yang dihadapi oleh Guru dalam mengimplementasikan pembelajaran berbasis Project Based Learning dengan fokus pada tanaman pada anak usia dini. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif sebelum penelitian dilakukan observasi terlebih dahulu yang mana dalam observasi pembelajaran menggunakan metode konvensional atau sering di sebut metode ceramah sehingga anak tidak antusias dalam proses pembelajaran. Dalam proses penelitian, pembelajaran menerapkan model Project Based Learning Hasil dari penelitian Guru memiliki peran sentral dalam menjadi fasilitator pembelajaran dalam Project Based Learning tema tanaman dan guru juga memiliki tanggung jawab yang sangat besar dalam sebuah proses pembelajaran. mulai dari merancang, mengimplementasikan pembelajaran, dan mengevaluasi proyek dengan tema tanaman. Dalam pelaksanaan pembelajaran Project Based Learning peneliti menemui hal-hal yang menjadikan faktor pendukung dalam penelitian ini seperti adanya dukungan dari sekolah, dukungan dari orang tua dan atusias anak yang tinggi. Namun ada beberapa hambatan yang dialami guru dalam proses pembelajaran menggunakan model Project Based Learning yaitu kurang nya sarana prasana pembelajaran dan membutuh kan waktu yang cukup Panjang untuk proses pembelajaran Project Based Learning.