Implementasi Self-Regulated Learning Dalam Pembelajaran Pada Mata Pelajaran Akidah Akhlak Di Madrasah Aliyah At-Taqwa Cihampelas

Self-Regulated Learning (SRL) atau biasa dikenal sebagai salah satu strategi pembelajaran pengelolaan diri bisa dikatakan serbagai salah satu proses pembelajaran untuk mengembangkan potensi peserta didik maupun pendidik melalui ilmu psikologi pendidikan, dalam era pendidikan abad ke-21 pendekatan pembelajaran yang mendorong kemandirian dan kemampuan mengatur diri sendiri pada siswa menjadi semakin penting. Kementrian pendidikan dan kebudayaan merumuskan bahwa pembelajaran pada abad ke-21 lebih menekankan pada kemampuan peserta didik. Desain penelitian yang digunakan pada penelitian ini merupakan desain penelitian kualitatif, pada desain penelitian kualitatif cenderung lebih dinamis dan bergantung pada keadaan sebenarnya yang terjadi di lapangan, pada penelitian kualitatif bentuk desain penelitian memungkinkan bervariasi karena disesuaikan dengan bentuk alami penelitian kualitatif itu sendiri. Setelah melakukan penelitian mengenai Implementasi Self-Regulated Learning (SRL) peneliti menemukan bahwa pada prosesnya masih kurang maksimal dikarenakan masih ada peserta didik yang kurang aktif dalam mengikuti pembelajaran Akidah Akhlak sehingga kemandirian belajar peserta didik dikatakan masih kurang. Dapat disimpulkan bahwa (1) Proses pembelajaran melalui strategi Self-Regulated Learning berjalan baik hanya saja masih terdapat beberapa siswa-siswi yang kurang dapat melaksanakannya sehingga dalam praktik kemandirian belajar masih kurang. (2) pada penerapannya SRL dalam pelajaran Akidah Akhlak dapat dikatakan belum maksimal dikarenakan pada penerapan nya sendiri baru berjalan sekitar 2 tahun belakang yakni pada tahun 2023-2024 melalui kurikulum merdeka sehingga masih perlu dibenahi lagi dalam proses pembelajarannya. (3) pada hasil Implementasi Self-Regulated Learning (SRL) di MA At-Taqwa Cihampelas sebagaimana yang telah didapat dari hasil penelitian yakni bahwasanya peserta didik masih harus lebih membiasakan lagi berinisiatif dalam melaksanakan pembelajaran berbasis kemandirian seperti Self-Regulated Learning (SRL) ini.