Penerapan Metode Sorogan Dalam Meningkatkan Kemampuan Membaca Kitab Kuning di Pondok Pesantre Daruttaqwa Batujajar

Kitab kuning merupakan salah satu unsur utama dari sebuah proses pembelajaran yang dilaksanakan di pondok pesantren dan menjadi faktor yang sangat penting dalam mengembangkan kecerdasan dan moralitas menjadi pribadi yang lebih baik, akan tetapi fenomena yang kita saksikan bahwa sulitnya mengkaji kitab kuning masih dapat dirasakan oleh santri yang mempelajari kitab kuning di era globalisasi sekarang ini sehingga banyak dari santri yang mengeluh bahwa belajar kitab kuning ini sangat sulit, maka dengan adanya itu seorang pengajar tentunya harus memiliki metode yang baik yang dapat diterima oleh peserta didik sehingga harapan dan tujuan yang di inginkan dapat tercapai. Rumusan Masalah penelitian ini adalah Bagaimana penerapan metode sorogan dalam meningkatkan kemampuan membaca kitab kuning yang diterapkan di pondok pesantren Daruttaqwa Batujajar, bagaimana proses penerapan metode sorogan yang dilaksanakan di pondok pesantren, Apa bentuk evaluasi apa yang dilakukan setelah menggunakan metode sorogan dalam meningkatkan kemampuan membaca kitab kuning di pondok pesantren Daruttaqwa Batujajar. Tujuan penelitian dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Bagaimana penerapan metode sorogan dalam meningkatkan kemampuan membaca kitab kuning yang diterapkan di pondok pesantren Daruttaqwa Batujajar, kemudian untuk mengetahui Bagaimana proses penerapan metode sorogan nya, dan untuk mengetahui Evaluasi apa yang dilakukan setelah penerapan metode sorogan itu dilaksanakan. Metode yang digunakan oleh penulis dalam penelitian ini adalah Metode Kualitatif Analisis Deskriptif, Penelitian ini merupakan penelitian yang dilakukan oleh penulis secara langsung dengan cara terjun ke lokasi penelitian adapun yang akan dijadikan subjek dalam penelitian ini adalah Guru dan Santri pondok pesantren Daruttaqwa Batujajar sedangkan objek penelitiannya adalah Penerapan Metode Sorogan dalam Meningkatkan kemampuan Membaca Kitab Kuning di Pondok Pesantren Daruttaqwa Batujajar. dalam penelitian ini penulis menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi dalam proses pengumpulan data. Hasil dari penelitian yang penulis lakukan adalah peneliti menemukan bahwa metode yang diterapkan di pondok pesantren Daruttaqwa Batujajar ini bertujuan untuk melatih mental, sikap dan kecerdasan santri, kemudian proses penerapannya adalah santri maju kehadapan Guru satu persatu dan guru mendengarkan bacaan santrinya, dan jika terjadi kesalahan dalam bacaan maka Guru akan mengoreksi dan membenarkan bacaan santri tersebut. Kesimpulan berdasarkan hasil penelitian yang penulis lakukan bahwa pondok pesantren Daruttaqwa Batujajar menerapkan Metode sorogan ini memiliki tujuan sebagai alat untuk santri agar dapat memahami literatur atau kitab kitab berbahasa Arab, kemudian dalam proses penerapannya metode sorogan ini dikombinasikan dengan metode bandongan, sebagai contoh penulis gambarkan dalam proses pelaksanaannya guru memberikan materi dengan menggabungkan seluruh santri kemudian diperkuat oleh sistim individual dengan santri maju ke hadapan ustadz satu persatu dan membacakan kitab, dan proses evaluasinya adalah guru mendengarkan sambil mengoreksi jika terjadi kesalahan dalam proses pembacaan kitab kuning.